Mediatamanews | Surabaya — Memasuki usia satu tahun berdirinya Kementerian Imigrasi dan Pemasyarakatan (Kemenimipas), jajaran keimigrasian di seluruh Indonesia meneguhkan komitmennya dalam memperkuat tata kelola keimigrasian yang modern, adaptif, dan berdampak nyata bagi masyarakat.
Sebagai salah satu satuan kerja strategis di bawah Direktorat Jenderal Imigrasi, Kantor Imigrasi Kelas I Khusus TPI Surabaya berperan aktif mendukung berbagai capaian kinerja Kemenimipas melalui inovasi layanan, penguatan pengawasan, serta peningkatan kualitas pelayanan publik sepanjang tahun 2025.
Inovasi Layanan Publik
Awal tahun 2025 ditandai dengan peluncuran Immigration Lounge di Ciputra World Surabaya, yang menghadirkan kenyamanan dan efisiensi bagi pemohon paspor prioritas. Layanan ini juga dibuka pada akhir pekan (Sabtu dan Minggu), memudahkan masyarakat yang tidak memiliki waktu di hari kerja untuk mengurus paspor. Lounge ini menjadi simbol transformasi layanan publik berbasis hospitality di lingkungan Imigrasi Surabaya.
Selain itu, Bandara Internasional Juanda semakin modern dengan pengoperasian 28 unit autogate (18 unit di area keberangkatan dan 10 unit di kedatangan internasional) yang mempercepat pemeriksaan keimigrasian dan memperkuat keamanan data biometrik penumpang.
Pada bulan Agustus 2025, Bandara Juanda juga ditetapkan sebagai salah satu lokasi uji coba aplikasi “ALL INDONESIA”, sistem deklarasi digital kedatangan yang kemudian diterapkan secara serentak di seluruh bandara internasional Indonesia pada 1 Oktober 2025. Langkah ini menandai peran penting Imigrasi Surabaya dalam mendukung digitalisasi keimigrasian nasional.
Pelayanan publik turut diperluas melalui Unit Layanan Paspor (ULP) yang tersebar di berbagai lokasi strategis, antara lain:
• ULP Ciputra World (Immigration Lounge)
• ULP Wiyung
• ULP BG Junction
• ULP Mojokerto (di Mall Pelayanan Publik/Graha Mojokerto Service City)
• MPP Sidoarjo
• LTSA Bendul Merisi
Jaringan layanan ini memperkuat akses masyarakat terhadap layanan paspor yang mudah dijangkau, cepat, dan ramah.
Selain itu, Imigrasi Surabaya aktif menjalankan program Eazy Passport di berbagai kampus melalui kerja sama dengan universitas, sebagai bentuk layanan jemput bola yang mendekatkan layanan ke lingkungan akademik.
Kontribusi dalam Pelayanan Haji dan Kolaborasi Antarinstansi
Sebagai bagian dari pelayanan lintas negara, Imigrasi Surabaya berperan penting dalam Program Makkah Route, yaitu layanan pemeriksaan keimigrasian yang dilakukan langsung oleh petugas Imigrasi Arab Saudi di Bandara Internasional Juanda.
Melalui mekanisme ini, jamaah haji asal Embarkasi Surabaya dapat langsung memasuki wilayah Arab Saudi tanpa perlu antre di bandara tujuan, sehingga mempercepat proses keberangkatan dan meningkatkan kenyamanan jemaah.
Di tingkat nasional, Imigrasi Surabaya juga berpartisipasi dalam kegiatan “Semarak Pelayanan 1.079 Paspor untuk Negeri” yang digelar di Mapolda Jawa Timur pada 23–24 Juni 2025.
Program ini merupakan kolaborasi antara Kanwil Kemenkumham Jatim, Ditjen Imigrasi, dan Polda Jatim dalam rangka HUT Bhayangkara ke-79, di mana 1.079 pemohon paspor dilayani dalam dua hari kegiatan.
Program dan Pengawasan Keimigrasian
Dalam bidang pengawasan, Imigrasi Surabaya melaksanakan Operasi “Wira Waspada”, yaitu operasi intensif terhadap keberadaan dan aktivitas warga negara asing di wilayah kerja.
Operasi ini berhasil mengungkap sejumlah pelanggaran izin tinggal yang kemudian ditindaklanjuti dengan deportasi dan tindakan administratif sesuai peraturan perundang-undangan.
Berdasarkan data Bidang Intelijen dan Penindakan Keimigrasian (Inteldakim) periode Januari–September 2025, tercatat 174 WNA telah ditindak, terdiri dari:
• 48 orang dikenai tindakan cegah dan tangkal,
• 131 orang dilakukan pendetensian,
• 69 orang dideportasi, dan
• 1 orang menjalani Projusticia (proses hukum pidana).
Tren peningkatan pengawasan terlihat pada bulan Juli dan Agustus, masing-masing mencatat 47 WNA terjaring operasi, dengan jumlah deportasi tertinggi sepanjang tahun.
Capaian ini menegaskan ketegasan dan profesionalitas Imigrasi Surabaya dalam menegakkan Undang-Undang Nomor 6 Tahun 2011 tentang Keimigrasian.
Sosialisasi dan Edukasi Keimigrasian
Sepanjang tahun, Imigrasi Surabaya juga aktif melaksanakan sosialisasi Aplikasi Pelaporan Orang Asing (APOA) kepada pengelola hotel, perusahaan, dan lembaga pendidikan, serta sosialisasi izin tinggal keimigrasian kepada masyarakat dan mitra instansi.
Edukasi ini bertujuan meningkatkan kesadaran hukum, memperkuat pengawasan masyarakat terhadap keberadaan orang asing, serta menjaga ketertiban di wilayah hukum Imigrasi Surabaya.
Kontribusi Sosial dan Ketahanan Pangan
Sebagai wujud kepedulian sosial, jajaran pegawai Imigrasi Surabaya juga melaksanakan kegiatan tanam jagung yang dilaksanakan bekerja sama dengan Polresta Sidoarjo, dan tanam kelapa yang di laksanakan di Malang dalam rangka mendukung program ketahanan pangan nasional.

Program ini mencerminkan komitmen Imigrasi tidak hanya dalam pelayanan publik, tetapi juga kontribusi terhadap keberlanjutan lingkungan dan pemberdayaan masyarakat.
Capaian Kinerja dan Penghargaan
Dari aspek kinerja internal, Kantor Imigrasi Kelas I Khusus TPI Surabaya berhasil mencatat nilai Indikator Kinerja Pelaksanaan Anggaran (IKPA) yang sangat baik serta menunjukkan peningkatan signifikan pada Penilaian Evaluasi Kinerja Penyelenggaraan Pelayanan Publik (PEKPP).
Selain itu, satuan kerja ini juga meraih penghargaan dari Direktorat Intelijen Keimigrasian sebagai Satuan Kerja dengan Pemeriksaan Dokumen Forensik Terbanyak Tahun 2025, menegaskan profesionalisme dan ketajaman analisis bidang intelijen keimigrasian.
Komitmen Berkelanjutan
Kepala Kantor Imigrasi Kelas I Khusus TPI Surabaya menyampaikan bahwa seluruh capaian ini merupakan hasil kerja kolektif yang berorientasi pada inovasi dan pelayanan publik.
“Kami bangga dapat berkontribusi nyata dalam mendukung capaian kinerja Kemenimipas. Setiap inovasi yang kami lakukan berangkat dari semangat memberikan pelayanan terbaik kepada masyarakat,” ujarnya.
Dengan berbagai inovasi, sinergi, dan capaian strategis tersebut, Kantor Imigrasi Kelas I Khusus TPI Surabaya menegaskan komitmennya untuk terus menjadi satuan kerja unggulan dalam mewujudkan pelayanan keimigrasian yang profesional, adaptif, dan berintegritas, serta menjadi bagian penting dari keberhasilan 1 Tahun Kementerian Imigrasi dan Pemasyarakatan.
(Ian Rasya)





